Pembukaan Sekolah di Bekasi Menunggu Arahan Kemendikbud

by
https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2020/05/29/1181940/670x335/pembukaan-sekolah-di-bekasi-menunggu-arahan-kemendikbud.jpg
buku. shutterstock

Merdeka.com - Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Jawa Barat menunggu arahan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk membuka sekolah di wilayah setempat, meskipun pemerintah daerah mulai memberlakukan new normal.

"Kami masih menunggu perkembangan dari Kemendikbud dan provinsi," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah ketika dikonfirmasi pada Jumat (29/5).

Sembari menunggu keputusan dari pemerintah pusat, instansinya tengah menyusun prosedur pendidikan tatap muka jika sekolah dibuka. Ada 13 poin yang tengah disiapkan untuk dijalankan ketika proses belajar mengajar kembali normal.

"Poinnya antara lain mengurangi kapasitas kelas menjadi 50 persen atau maksimal dalam satu kelas hanya 20 siswa, belajar mengajar dibagi menjadi dua shift pagi dan siang, kemudian waktu belajar dipangkas hingga 15 menit setiap sesi," kata dia.

Ia menambahkan, sesuai kalender pendudukan atau sekolah sekarang sudah memasuki ujian sekolah hingga pertengahan Juni mendatang. Karena belum ada pembukaan sekolah, kegiatan dilakukan secara daring. Adapun penilaian diserahkan kepada masing-masing sekolah sesuai mekanisme yang ditetapkan oleh Kemendikbud.

"Nilai ujian bisa diambil dari rata-rata lima semester terakhir," ujarnya. [ded]