https://statik.tempo.co/data/2020/02/04/id_911889/911889_720.jpg
Pemain Persija, Marco Motta. (instagram/@persijajkt)

Bintang Persija, Marco Motta, Punya Satu Panutan di Serie A

by

TEMPO.CO, Jakarta - Bek kanan Persija Jakarta, Marco Motta, sangat kaya pengalaman internasional. Ia pernah bermain di delapan klub Serie A, termasuk Juventus dan AS Roma.

Motta pun memiliki satu pemain panutan yang menjadi inspirasinya sebagai bek sayap. Ia adalah Vincent Candela, pemain yang bersinar saat meraih Scudetto bersama AS Roma dan menjuarai Piala Dunia 1998 dengan Prancis.

Kedekatan Motta bersama Candela terjalin di Udinese pada musim 2006. Kala itu Motta berkesempatan satu tim dengan Candela yang baru direkrut dari klub liga Inggris, Bolton.

“Saya pernah bermain bersama Candela di Udinese. kala itu saya masih berusia 19 tahun. Ia adalah panutan saya dan juga pemain berkelas yang kebetulan sama-sama dapat bermain di bek kiri maupun bek kanan. Menyenangkan memiliki waktu bermain bersama pemain berpengalaman seperti Candela,” ujar Motta, seperti dikutip laman Persija.

Marco Motta bergabung dengan Persija di musim ini. Sayangnya kiprahnya baru berlangsung singkat, tiga laga, karena kompetisi Liga 1 keburu terhenti akibat pandemi virus corona. Dalam tiga tampilan awalnya, Motta kerap dipuji suporter Persija alias Jakmania.

PERSIJA