https://akcdn.detik.net.id/visual/2020/05/27/8ab7a461-6ef4-46a2-b49a-7e0cc4f5b424_169.jpeg?w=1280&q=90
Bunda, 13 Juli Bukan Siswa Belajar di Sekolah tapi Mulai Tahun Ajaran Baru/Foto: Antara Foto

Bunda, 13 Juli Bukan Siswa Belajar di Sekolah tapi Mulai Tahun Ajaran Baru

by

link telah dicopy
Jakarta -

Bunda, kabar bahwa sekolah kembali dibuka dan siswa mulai belajar di sekolah pada 13 Juli 2020 mendatang di tengah pandemi Corona, membuat panik banyak orang tua. Namun melalui Dinas Pendidikan, Pemprov DKI Jakarta menegaskan bahwa pembukaan kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah pada 13 Juli 2020 tidak benar.

"Terkait pemberitaan tersebut Pemprov DKI Jakarta akan membuka kembali kegiatan sekolah pada 13 Juli 2020 adalah tidak benar," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana dalam keterangan tertulis, dikutip dari detikcom.

Dia mengatakan bahwa berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Nomor 467 Tahun 2020 tentang Kalender Pendidikan Tahun Pelajaran 2020/2021, disebutkan bahwa tanggal 13 Juli merupakan Hari Pertama Sekolah. Artinya, pada tanggal tersebut bukan awal kegiatan di sekolah, melainkan dimulainya tahun ajaran baru.

Sementara pembukaan sekolah baru akan dilaksanakan jika situasi dan kondisi terkait Corona telah dinyatakan aman. Meski demikian, akan tetap mengikuti protokol kesehatan.

"Perlu dipahami secara umum oleh publik dan para orang tua siswa, kegiatan sekolah itu bukan hanya yang dilakukan dalam bentuk tatap muka di area bangunan sekolah. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) juga masuk dalam kriteria kegiatan sekolah," tutur Nahdiana.

Dia menuturkan bahwa kalender pendidikan juga memiliki fungsi sebagai kerangka acuan kerja bagi seluruh unit di bawah Disdik Provinsi DKI Jakarta dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Untuk saat ini, Pemprov DKI tengah menyusun pedoman pelaksanaan kenormalan baru atau new normal yang menyangkut kegiatan belajar-mengajar, ekonomi, hingga sosial.

Disdik DKI diketahui telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 43/SE/2020 tentang Perpanjangan Pembelajaran Jarak Jauh pada Masa PSBB. Dalam surat itu, kegiatan tatap muka di area sekolah akan menyesuaikan dengan pelaksanaan PSBB.

Sebelumnya, kabar mengenai rencana untuk memulai kegiatan belajar dan mengajar di sekolah cukup mengagetkan orang tua. Lantaran khawatir dengan kondisi pandemi Corona yang dirasa belum aman jika mesti mengizinkan anak keluar rumah.

Soal itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim pun memberi klarifikasi. Dia menegaskan bahwa rumor Kemdikbud akan membuka sekolah pada awal tahun ajaran baru di bulan Juli tidak benar.

"Kami tidak mengeluarkan pernyataan kepastian, karena memang keputusannya bukan di kami. Jadi mohon stakeholders atau media yang menyebut hal tersebut, itu tidak benar," tegas Nadiem.

Bunda, lihat juga tips Kirana Larasati buat anak bahagia belajar di rumah dalam video berikut:

[Gambas:Video Haibunda]

(AFN/jue)
link telah dicopy