Proyek 5 Destinasi Super Prioritas Jalan Terus Meski Ada Virus

by
https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2020/05/21/9330b6d6-adbb-4231-bfb8-041017040ba8_169.jpeg?w=700&q=80
Foto: Getty Images/Ulet Ifansasti

Jakarta -

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan 5 proyek destinasi wisata super prioritas masih tetap berjalan. Meskipun saat ini Indonesia tengah dilanda pandemi virus Corona.

5 proyek destinasi wisata super prioritas yang dimaksud adalah Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Baju dan Likupang. Kelima proyek itu masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Basuki memastikan kementeriannya tetap menjalankan pekerjaan proyek tersebut. Meskipun anggaran Kementerian PUPR dipotong sebesar Rp 44 triliun.

"Progresnya, intinya bahwa di Kementerian PUPR walau dihemat sebesar Rp 44 triliun dari DIPA Rp 120 T tahun 2020 tidak ada kegiatan yang dibatalkan. Yang Rp 44 triliun yang ditunda akan menjadi prioritas tahun 2021 yang sudah dialokasikan anggarannya oleh Bu Menkeu," ucapnya dalam konferensi pers virtual, Jumat (29/5/2020).

Dia menjelaskan di 2020 alokasi anggaran untuk 5 proyek destinasi wisata super prioritas tersebut sebesar Rp 6,4 triliun. Basuki pun memastikan anggaran kelima proyek itu tidak dipangkas meskipun ada penghematan anggaran yang harus dilakukan Kementerian PUPR.

"Dari Rp 6,4 triliun itu, Rp 5,1 triliun sudah ditandatangani kontraknya dan sudah ada yang dimulai pekerjaannya. Ada yang baru dimulai pada pekan ini, setelah Lebaran. Contoh di Danau Toba, kegiatannya adalah penataan Pantai Parapat kemudian penataan kawasan Huta Raja Siallagan di Samosir. Dan termasuk yang lain-lain, ini kegiatan kawasan belum termasuk perbaikan jalan, pelebaran jalan, gapura, pasar, dan lain-lain," terangnya.

Simak Video "Ratas PSN, Jokowi: Prioritaskan yang Berdampak Langsung ke Ekonomi Rakyat"
[Gambas:Video 20detik]

Di Borobudur, lanjut Basuki, ada pekerjaan untuk akses jalan utama. Nantinya akan ada beberapa gerbang untuk menuju Borobudur seperti gerbang Klangon, Sentul, Wates, Magelang, dan Purworejo.

"Jadi itu ada beberapa gerbang yang akan dibangun untuk antarkan turis menuju kawasan Borobudur. Jadi ada jalan akses utama dan gerbang-gerbang yang sudah kita kontrak tahun ini," tambahnya.

Di Mandalika, tugas utama Kementerian PUPR menyiapkan jalan akses dari Bandara Internasional Lombok (BIL) ke Mandalika sepanjang 17 km. Proyek itu sudah dilakukan proses lelang. Diperkirakan pekerjaannya dimulai pada tahun ini dan selesai di 2021.

Untuk di Labuan Bajo, semua kegiatan sudah memiliki kontrak. Dia mencontohkan proyek terusan dari Puncak Waringin.

"Kemudian di jalan Soekarno Hatta bawah atau atas untuk dilebarkan dan di Gua Cermin. Kemudian di Manado-Bitung Likupang sudah ada kegiatan di antaranya adalah penataan Pantai Malalayang di Manado yang bisa dipakai untuk kuliner di Manado," tutupnya.

Simak Video "Ratas PSN, Jokowi: Prioritaskan yang Berdampak Langsung ke Ekonomi Rakyat"
[Gambas:Video 20detik]

(das/fdl)