Asing Lepas Saham yang Didepak dari MSCI Index, IHSG Ditutup Naik 0,8%
IHSG ditutup naik 0,79% ke level 4.753,61 pada perdagangan Jumat (29/5).
by Ihya Ulum AldinIndeks harga saham gabungan ditutup naik 0,79% ke level 4.753,61 pada perdagangan Jumat (29/5). Hari ini, investor asing tercatat masuk ke pasar modal domestik dengan nilai bersih Rp 80,82 miliar di seluruh pasar.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk menjadi yang paling banyak diborong asing, dengan nilai beli bersih mencapai Rp 1,27 triliun. Harga saham BBRI pun melesat 8,06% ke level Rp 2.950.
Meski begitu, terdapat aksi penjualan asing pada enam saham yang didepak oleh Morgan Stanley Capital International (MSCI) dari MSCI Global Standard Index. Seperti diketahui, hari ini merupakan tanggal efektifnya indeks MSCI dengan portofolio baru tersebut sehingga banyak fund manager asing yang melakukan rebalancing portofolio terhadap saham-saham itu.
Adapun enam saham tersebut hari ini menduduki urutan teratas net sell oleh investor asing. Pertama, PT Bukit Asam Tbk dengan saham yang dilepas asing senilai Rp 356,8 miliar. Harga saham emiten berkode PTBA ini pun ditutup turun 6,94% menjadi Rp 1.945.
(Baca: IHSG Sesi I Naik Tipis 0,13%, Saham BRI Diborong Asing Rp 618 Miliar)
Kedua, PT Jasa Marga Tbk dengan saham yang dilepas asing Rp 276,03 miliar. Harga saham JSMR pun longsor hingga 6,82% menjadi Rp 3.550 per saham. Ketiga, PT Pakuwon Jati Tbk sebesar Rp 233,09 miliar sehingga harga sahamnya terseret turun 3,72% menjadi Rp 362.
Keempat, PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk sebesar Rp 191,06 miliar. Harga saham TKIM pun ditutup anjlok hingga 6,81% menjadi Rp 2.970. Kelima, saham PT Bumi Serpong Damai Tbk Rp 156,71 miliar. Harga saham BSDE pun turun 3,79% menjadi Rp 635 per saham.
Keenam , PT Bank Tabungan Negara Tbk sebesar Rp 152,27 miliar. Harga saham BBTN pun anjlok 6,17% menjadi Rp 760 per saham.
(Baca: Bursa Saham Disetop, Apa Itu Trading Halt dan Trading Suspend?)
Pada perdagangan hari ini, nilai transaksi di pasar modal totalnya mencapai Rp 17,49 triliun yang berasal dari perdagangan 12,25 miliar unit saham.
Saham BBRI menjadi yang paling besar ditransaksikan berdasarkan nilainya, mencapai Rp 2,51 triliun dari perdagangan 872 juta unit saham. Nilai transaksi jumbo di pasar saham juga disumbang oleh PT Bank Central Asia Tbk dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,08 triliun dari perdagangan 79,88 juta unit saham. Namun, harga saham BBCA justru ditutup turun 1,98% menjadi Rp 25.950 per saham.
Transaksi besar lainnya berasal dari PT Telekomunikasi Indonesia Tbl yang mencapai Rp 864,68 miliar dari perdagangan 276 juta unit saham. Harga saham TLKM ditutup naik 0,64% menjadi Rp 3.150 per saham.
Lalu saham PT Astra International Tbk dan PT Bank Mandiri Tbk juga ditransaksikan dengan nilai besar, masing-masing Rp 776,06 miliar dan Rp 772,92 miliar. Harga saham keduanya pun kompak naik, ASII naik 5,07% menjadi Rp 4.770 dan BMRI naik 4,2% menjadi Rp 4.470.