Facebook Rilis Aplikasi Baru Lagi Bernama CatchUp, Apa Itu?

Facebook Rilis Aplikasi Baru Untuk Komunikasi

Oketekno – Tidak cuman mengembangkan layanannya yang sudah ada saja dengan menawarkan berbagai macam pembaruan. Melainkan perusahaan seperti Facebook ini juga akan menghadirkan beberapa layanan baru untuk memperkuat bisnisnya dan menambah keuntungan.

Setelah beberapa waktu lalu menawarkan Messenger Rooms guna mendukung pengguna terhubung dan bisa melakukan pertemuan online secara mudah pada saat COVID-19 ini masih beredar luas. Baru-baru ini telah ditawarkan aplikasi baru bernama CatchUp.

Baca Juga: Inikah Pertanda Honor Mulai Hengkang dari Huawei?

Aplikasi ini merupakan hasil kembangan tim NPE Facebook, dan berfungsi sebagai aplikasi panggilan suara. Dimana ada sejumlah fitur unik dan menarik yang membuat penggunanya mendapat pengalaman berbeda saat menggunakan aplikasi ini.

Bisa dikatakan sama seperti WhatsApp, dimana pengguna bisa melakukan panggilan 1 on 1 atau mungkin secara beregu hingga 8 orang. Dan CatchUp ini sendiri juga bisa menelepon seseorang menggunakan nomor yang tercantum pada kontak ponsel mereka, sehingga tidak memiliki akun FB sekalipun tetap bisa terhubung.

Baca Juga: Samsung Rilis Chipset 5G Baru Tandingan Snapdragon 765G

Salah satu fitur menarik yang ditawarkan oleh aplikasi CatchUp ini dibanding layanan lainnya yakni, Facebook telah menawarkan fitur yang memungkinkan pengguna bisa memberikan informasi terkait status mereka.

Jadi misal ketika tidak ingin diganggu, maka pengguna bisa mengubah statusnya agar orang lain tidak menghubungi kalian kecuali dalam keadaan genting. Sedangkan orang-orang yang tersedia untuk dihubungi juga akan tercantum dalam daftar siap dihubungi.

Untuk sekarang perusahaan besutan Mark Zuckerberg ini masih melakukan tahap uji coba. Jadi Facebook sementara waktu cuman menghadirkannya di Amerika Serikat secara terbatas. Namun kalau sudah selesai, tentu saja akan dihadirkan lebih luas lagi pada perangkat Android dan juga iOS. Akan tetapi kehadirannya di lebih banyak negara termasuk Indonesia sepertinya masih lama.

baca juga: Xiaomi Hadirkan Duo Smartphone 5G Murah Rp 3 Jutaan