Museum dengan Arsitekur Belanda, House Of Sampoerna
by Ratna WinartidetikTravel Community -
Menjadi salah satu kota favorit wisatawan, Surabaya memiliki beragam museum yang menarik. Salah satunya House of Sampoerna.
Surabaya merupakan salah satu kota terpopuler di Jawa Timur. Selain disebut sebagai kota pahlawan, menurut saya Surabaya layak dijadikan sebagai salah satu kota museum di Jawa Timur. Jika kita telusuri lebih jauh kurang lebih ada 13 museum yang didirikan di Surabaya dengan berbagai koleksi yang berbeda.
Mungkin kalian bosan dengan kegiatan hiruk pikuk kota dengan padat penduduk ini, kalian bisa berkunjung ke salah satu museum yang ada di Surabaya ini. Selain berkunjung ke mall dan cafe, berkunjung ke museum merupakan hal yang menyenangkan dan bisa menambah wawasan tentang sejarah suatu tempat atau peristiwa. Selain itu spot foto yang dihadirkan dalam museum juga tidak kalah menarik dengan berada di kafe atau mal.
Salah satu museum yang bisa dikunjungi jika kalian berada di Surabaya adalah Museum House Of Sampoerna yang berada di jalan Taman Sampoerna 6, Surabaya. House of Sampoerna merupakan salah satu museum tembakau dan markas besar Sampoerna yang terletak di Surabaya. Bangunan museum yang bergaya arsitektur Belanda dengan 4 pilar utama di bangunan pintu masuknya, museum ini dibangun pada tahun 1862. Untuk bisa berkunjung ke museum ini kalian tidak perlu merogoh kocek karena memang tidak perlu membayar tiket masuknya.
Di Museum House Of Sampoerna ini kalian bisa menikmati banyak koleksi yang terbagi menjadi beberapa ruangan, di antaranya ada ruangan yang memerkan pembuatan rokok, ruangan alat-alat musik, ruangan foto keluarga dari pemilik usaha rokok. Semua memiliki spot foto yang mendukung untuk para milenial agar tetap bisa belajar dan eksis.
Ketika masuk ke ruangan pembuatan rokok, kalian bisa mencium bau tembakau yang mendominasi gedung tersebut, dan menurut saya itulah keunikan dari museum ini yang tidak ada di museum lainnya. Ada juga kolam ikan koi yang bisa menjadi spot menarik khususnya bagi anak-anak. Selanjutnya, naik ke lantai dua, ada pabrik pembuatan rokok dan tempat pengujian sebelum rokok di distribusikan.
Sedangkan untuk masuk di ruangan alat musik, yang menurut saya lebih cocok disebut museum musik, kalian akan disuguhkan beragam alat musik tradisional hingga modern bahkan kalian juga bisa melihat foto penyanyi terkenal baik dari Indonesia maupun manca negara. Sedangakan untuk ruangan foto keluarga Sampoerna sendiri teridiri dari satu bangunan yang dipenuhi dengan generasi-generasi keluarganya, jadi disana kalian bisa tahu siapa saja yang sejak awal berkecimpung di keluarga Sampoerna ini.
Mungkin bagi banyak orang berkunjung ke museum itu hal yang membosankan sebab yang kita lihat hanyalah benda mati. Tetapi akan lebih baik jika kita bisa belajar sambil jalan-jalan dan itu tepat sekali jika berada di museum.