https://awsimages.detik.net.id/visual/2018/05/04/1386347c-800a-4888-8a20-745a6b1c0029_169.jpeg?w=715&q=90
Foto: reuters

Bursa Eropa Menguat Sambut Stimulus New Normal

by

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Eropa bergerak menguat di sesi awal pembukaan Rabu (27/5/2020), menyusul keluarnya stimulus untuk menopang pemulihan ekonomi Eropa di era Normal Baru (New Normal).

Indeks Stoxx 600, yang berisikan 600 saham unggulan di Eropa, naik 0,4% pada sesi pembukaan. Indeks saham sektor perbankan melesat 1,5% menjadi pemimpin kenaikan, sedangkan indeks sektor layanan kesehatan melemah 0,5%.

Selang 30 menit kemudian, reli Stoxx 600 relatif sama menjadi 0,54 poin (+0,15%) ke 349,46. Di sisi lain indeks FTSE Inggris naik 55,83 poin (+0,92%) ke 6.123,59, indeks DAX Jerman menguat 49,25 poin (+0,43%) ke 11.553,9 dan CAC Prancis tumbuh 13,6 poin (+0,3%) ke 4.619,84.

Bursa Eropa mengikuti tren kawasan Asia, dengan investor menimbang dampak kenaikan tensi antara Washington dan Beijing, versus efek positif pembukaan kembali ekonomi menyusul karantina wilayah (lockdown) di Kawasan tersebut akibat virus corona.

Bloomberg melaporkan AS menjajaki sanksi terhadap perusahaan China jika Negeri Panda menerapkan undang-undang terbaru keamanan nasional di Hong Kong.  Presiden AS Donald Trump pada Selasa mengatakan akan mengumumkan respons Gedung Putih terhadap aksi China akhir pekan ini.

Bursa Eropa juga mendapatkan hembusan angin positif setelah Komisi Eropa mengumumkan paket stimulus terkait virus corona. Langkah tersebut diambil setelah Jerman dan Prancis pekan lalu mengusulkan kenaikan plafon utang Eropa untuk menopang pemulihan ekonomi kawasan.

Di Inggris, tekanan terhadap Perdana Menteri Boris Johnson untuk mengganti pendamping hariannya yakni Dominic Cummings, yang dituduh melanggar peraturan lockdown, kian membesar. Cummings menolak meminta maaf dan Boris Johnson mendukung sikap tersebut.

Krisis politik tersebut merusak citra Partai Konservatif. Survei YouGov menunjukkan posisi keunggulan partai tersebut menyusut sembilan poin dalam sepekan. Dukungan atas kaum Tories turun 4 poin menjadi 44%, sebaliknya dukungan terhadap Partai Buruh naik lima poin menjadi 38% dibandingkan pekan sebelumnya.

Dari sisi data, pelaku pasar memantau Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Prancis periode Mei yang bakal dirilis pada Rabu. Renault-Nissan-Mitsubishi juga akan memberikan update tentang merger, sedangkan BP bakal menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

TIM RISET CNBC INDONESIA





(ags/ags)