Kata Pengusaha Mal Buka 5 Juni, Kata Anies Imajinasi

by
https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2020/05/26/d889c826-ef6d-4975-8594-c813100f0b34_169.jpeg?w=700&q=80
Mal di Bekasi yang sudah dibuka. Foto: Rifkianto Nugroho

Jakarta -

Rencana pembukaan pusat perbelanjaan atau mal di DKI Jakarta dan sekitarnya mendapat respons positif masyarakat. Bahkan kemarin, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi Summarecon Mall Bekasi di Jawa Barat, kehadirannya untuk memastikan penerapan normal yang baru atau new normal di kawasan itu.

Khusus di DKI Jakarta, pelaksanaan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akan berakhir pada 4 Juni 2020. Pihak Pemprov DKI Jakarta belum memutuskan memperpanjang atau melonggarkan kebijakan tersebut dan memberlakukan new normal.

Situasi tersebut dimanfaatkan oleh Asosiasi Pengusaha Pusat Belanja Indonesia (APPBI) untuk menyusun rencana pengoperasian mal di wilayahnya usai pelaksanaan PSBB DKI Jakarta berakhir.

Dalam catatan detikcom, pelaksanaan PSBB di DKI yang berakhir pada 4 Juni 2020 menjadi yang terakhir. Hal itu diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam siaran Facebook Pemprov DKI Jakarta, Selasa (18/5/2020).

Berbekal informasi tersebut, Ketua APPBI Dewan Pengurus Daerah (DPD) DKI Jakarta, Ellen Hidayat mengatakan pengoperasian mal-mal di ibu kota ini mengikuti ketentuan Pemprov DKI. Bahkan pengoprasiannya bisa lebih cepat dari rencana awal pada 8 Juni mendatang.

"Kalau pengelola pusat belanja DKI ikut jadwal dari Pemprov. PSBB kan sampai dengan 4 Juni artinya mal sudah boleh buka tanggal 5 Juni," kara Ellen kepada detikcom.

Dalam pengoperasiannya nanti, Ellen memastikan anggota APPBI akan mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

Menanggapi hal itu, Anies menegaskan tak ada keputusan soal tanggal beroperasinya kembali pusat perbelanjaan atau mal. Anies mengingatkan belum ada aturan mengenai berakhirnya masa PSBB.

Lanjut ke halaman berikutnya

"Jadi kalau saat ini ada yang mengatakan bahwa mal akan buka tanggal 5, mal akan buka tanggal 7, itu imajinasi, itu fiksi. Karena belum ada aturan mana pun yang mengatakan PSBB diakhiri," kata Anies saat memantau arus balik mudik Lebaran 2020 di check point Km 47 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa (26/5/2020).

Anies menyatakan selalu memberi penjelasan PSBB bisa diakhiri, tetapi bisa juga diperpanjang. Berakhir atau tidaknya penerapan PSBB tergantung pantauan terhadap aktivitas masyarakat.

"Dan saya selalu mengatakan PSBB ini bisa PSBB penghabisan, tapi bisa juga diperpanjang, tergantung pantauan atas kegiatan masyarakat selama dua minggu ini," ucap Anies.

Anies menambahkan keputusan PSSB diakhiri atau diperpanjang akan diambil pekan depan, setelah semua data yang dibutuhkan Pemprov DKI Jakarta untuk menganalisis masuk.

(hek/ang)