https://asset.indosport.com/article/image/q/80/300781/pelatih_legendaris_sepak_bola_yang_pernah_besut_manchester_united_sir_alex_ferguson_kiri_hadir_menyaksikan_mantan_timnya_melawan_manchester_city_dalam_pertandin-169.jpg
Berikut deretan pemain yang menjadi dosa besar Manchester United pasca ditinggal pensiun Sir Alex Ferguson.© Laurence Griffiths/Getty Images

5 Dosa Terbesar Manchester United Pasca Sir Alex Ferguson Pensiun

by

INDOSPORT.COM - Sebagai salah satu tim papan atas di Inggris dan dunia sepak bola, Manchester United selalu kehadiran bintang di setiap tahunnya, terlebih saat masih dilatih Sir Alex Ferguson.

Bersama pria asal Skotlandia tersebut, United menjelma menjadi klub terpopuler dunia. Rentetan gelar dan banyaknya pemain bintang yang ada dalam skuatnya membuat pamor The Red Devils menanjak drastis.

Entah bagaimana, sejak Sir Alex memutuskan pensiun pada 2013, taji Manchester United mulai menghilang. Bahkan untuk mengembalikan tajinya, deretan bintang papan atas dan pemain berembel-embel talenta terbaik didatangkan.

Sayangnya, deretan bintang tersebut tak mampu menyamai atau mengembalikan kejayaan United. Alhasil, deretan bintang tersebut dibuang.

Dewasa ini, The Red Devils ternyata melakukan kesalahan besar dari penjualan beberapa bintang tersebut. Setidaknya ada lima pemain yang seharusnya tak dijual Manchester United pasca-pensiunnya Sir Alex Ferguson. Berikut daftarnya.

1. Memphis Depay

Pada 2015, Manchester United membuat gebrakan dengan mendatangkan Memphis Depay dari PSV Eindhoven. Kedatangannya digadang-gadang akan mengisi posisi nomor 7 yang memang dicari Setan Merah.

Namun, lambatnya adaptasi membuat United tak sabaran dan langsung membuang Depay. Olympique Lyon menjadi tim yang menampungnya. Alhasil, Depay mampu kembali ke puncak performanya bersama tim asal Prancis tersebut.

2. Ander Herrera

Herrera sejatinya pemain yang paling diandalkan selama membela Manchester United. Terbukti, sejak ia bergabung dari Athletic Bilbao pada musim 2014/15, ia selalu menjadi pilihan utama di lini tengah.

Namun, keputusan ceroboh dibuat United. Pada akhir musim 2018-2019, Setan Merah memilih melepasnya secara cuma-cuma ke Paris Saint-Germain. Jika menilik dari usianya, tentu The Red Devils masih bisa memakai jasanya dua hingga tiga tahun ke depan.

3. Jonny Evans

Kendati dipandang oleh Sir Alex Ferguson, Jonny Evans mulai kehilangan tempat seiring pensiunnya pria asal Skotlandia tersebut.

Pria berusia 32 tahun ini merupakan pemain asli binaan Man United. Sejak masuk ke tim senior, ia kerap menjadi andalan dan digadang-gadang akan menjadi penerus Rio Ferdinand.

Sayangnya, kedatangan Louis van Gaal membuat namanya ditendang ke West Bromwich Albion. Dengan performanya sekarang bersama Leicester City, tentu Man United menyesal telah melepas pemain sekelas Evans.

4. Wilfried Zaha

Zaha sendiri merupakan pemain terakhir yang direkrut Sir Alex Ferguson sebelum pensiun pada 2013. Sayangnya, kejelian pelatih legendaris melihat bakatnya tak dapat disamai oleh penerusnya, David Moyes.

Bahkan pemain asal Pantai Gading ini harus menerima namanya ditendang ke Crystal Palace. Namun jika melihat performanya bersama The Eagles, tentu Man United menyesal sejadi-jadinya. Apalagi dengan kemampuannya menyisir lini sayap.

5. Rafael da Silva

Pada jaman Sir Alex Ferguson, Man United memiliki pemain kembas asal Brasil yakni Rafael da Silva dan Fabio da Silva. Keduanya merupakan pemain berposisi bek sayap yang direkrut Setan Merah pada 2008.

Namun hanya Rafael yang mampu membuat Sir Alex Ferguson terkagum-kagum. Sayangnya, kekaguman dan konsistensinya tak membuat Louis van Gaal bergeming dan memilih mendepaknya ke Olympique Lyon pada musim 2015/16. 

Mengingat kapasitasnya musim ini bersama Lyon, tentu Manchester United diyakini menyesal. terlebih lagi usianya terbilang matang untuk ukuran pesepak bola.