Penumpang KRL Turun di Jabodetabek di Hari Kedua Lebaran, Jumlahnya Masih Tinggi juga...
by Redaksi WE Online, Ferry HidayatWE Online, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia mencatat jumlah pengguna KRL pada hari kedua Lebaran ini hingga pukul 18.00 WIB adalah sejumlah 83.125 penumpang. Sementara pada hari pertama lebaran pengguna KRL terbilang masih cukup tinggi yakni mencapai 60.457 orang.
Vice President Corporate Communications PT KCI Anne Purba dalam keterangannya di Jakarta, Senin, mengatakan jumlah ini turun sekitar 90 persen dibanding tahun-tahun sebelumnya di mana pada hari kedua lebaran tahun 2019 PT KCI melayani 629.983 pengguna dan pada tahun 2018 melayani 749.332 pengguna.
Baca Juga: Penumpang KRL Padat, Social Distancing Tak Berlaku
“Penurunan ini sejalan dengan upaya bersama untuk mengurangi mobilitas yang tidak perlu dan kebijakan #TidakMudik #TidakPiknik pada Lebaran kali karena masih dalam situasi Pandemi COVID-19,” ujarnya.
Dari pantauan PT KCI para pengguna KRL masih didominasi oleh penumpang musiman yang naik KRL berkelompok / rombongan, dan cukup banyak yang membawa anak-anak.
Situasi ini serupa dengan tahun-tahun sebelumnya pada hari Lebaran, sehingga dengan operasional terbatas semakin sedikit pula penumpang musiman yang dilayani. Selama operasional terbatas, PT KCI tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam memberikan layanan.
Seluruh pengguna wajib menggunakan masker dan mengikuti pemeriksaan suhu tubuh. PT KCI juga sudah menyediakan layanan berupa tambahan wastafel selain yang ada di toilet stasiun, dan hand sanitizer di stasiun maupun di dalam KRL.
Sejalan dengan aturan PSBB yang masih berlaku, jumlah pengguna di dalam kereta juga dibatasi maksimum 60 orang untuk tiap kereta.