Manajer Jones Yakin Duel Lawan Ngannou Masih Bisa Terjadi di UFC
by Muhamad HuseinBOLASPORT.COM – Jon Jones harus memendam ambisi menghadapi Francis Ngannou karena tidak direstui UFC. Namun, manajernya yakin suatu saat duel itu bisa terjadi.
Jon Jones sebelumnya membuka kans untuk berhadapan dengan Francis Ngannou setelah mendapat respons positif dari para penggemarnya.
Kesempatan bertarung melawan Francis Ngannou (kelas berat) juga telah meyakinkan Jon Jones untuk meninggalkan kelas berat-ringan yang bertahun-tahun dikuasainya.
Ngannou sendiri terbuka untuk melawan Jones. Keduanya sudah terlibat psy war melalui akun media sosial masing-masing.
Baca Juga: Saran Nyeleneh Manajer Khabib Nurmagomedov untuk Conor McGregor
Sayangnya, pembicaraan dengan UFC selaku empunya kejuaraan mengecewakan karena ide Jones soal Super Fight tersebut dimentahkan.
"Sebelum membicarakan honor, UFC enggan membayar lebih untuk duel Super Fight dengan Francis atau untuk saya naik ke kelas berat," tulis Jones di akun Twitternya.
Namun begitu, Abe Kawa, selaku manajer Jones, tetap optimistis dengan keinginan kliennya untuk bisa bertarung dengan Ngannou.
"Dengar, rencana itu selalu bisa menjadi kenyataan," kata Abe Kawa, dilansir BolaSport.com dari MMAjunkie.com.
Baca Juga: Dapat Tawaran Lawan Mike Tyson, Tito Ortiz Langsung Sepakat
"Kami memiliki rasa hormat kepada [Presiden UFC] Dana White. Kapanpun penggemar menginginkan satu pertandingan terjadi, pertandingan itu terjadi."
"Oleh karena itu, pertandingan itu selalu bisa menjadi kenyataan. Tidak pernah jawabannya benar-benar tidak. Pastinya ini bisa terjadi," tambahnya.
Kawa percaya bahwa UFC memiliki alasan untuk tidak menanggapi rencana pertandingan antara Jones dan Ngannou.
Meski begitu, Kawa engan berspekulasi kenapa UFC menolak menyelenggarakan pertarungan tersebut.
“Saya tidak tahu kenapa. Anda harus bertanya ke UFC kenapa mereka katakan tidak. Saya yakin kalian bisa menanyakannya ke Dana," ucap Kawa lagi.
"Jika Dana tidak siap untuk menyelenggarakan pertarungan itu, maka dia pasti punya alasan. Saya pikir semua harus mengarah ke Dana dan biarkan dia menjawabnya," tandasnya.
Baca Juga: Jaimerson, Bek Tangguh dan Mesin Gol Persija Jakarta di Liga 1 2018