Menitikan Air Mata, Ini Pesan Sri Mulyani ke Staf Kemenkeu
by Lidya Julita Sembiring, CNBC IndonesiaJakarta, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati siang ini melakukan halal bi halal bersama seluruh jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) secara virtual. Hal ini dalam rangka hari raya Idul Fitri 1441 H.
Dalam sambutannya, Sri Mulyani mengatakan, dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini, ibadah umat Islam menang didesain agar lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebab, imannya diuji meskipun dalam situasi luar biasa extraordinary seperti perekonomian Indonesia.
"Bahkan untuk satu generasi seperti kita ini unprecedented. Oleh karena itu di dalam lingkungan sangat luar biasa ini kita harus menjalankan ibadah Ramadan dan puasa dan merayakan hari kemenangan," ujarnya melalui teleconference, Senin (25/5/2020).
"Saya harap ini suatu simbol bagi kita semua umat manusia, bahwa dalam perjalanan kita harus menahan diri hawa nafsu dan segala emosi, menahan untuk berbuat dosa, berpikir jahat, berhati dengki, merasakan kemarahan, keputusasaan, ketakutan, rasa rasa itu kita bisa tahan karena kita percaya yang maha pencipta akan memberikan kemudahan," tambahnya.
Dengan kondisi ini, ia pun mengapresiasi seluruh jajaran Kemenkeu yang tetap bekerja keras meski dalam kondisi seperti ini. Bahkan ada yang tidak bisa pulang untuk berkumpul bersama keluarga saat lebaran ini.
"Alhamdulillah di seluruh jajaran, baik level pimpinan sampai seluruh staf anda semua terus melakukan suatu amalan amalan langkah menjalankan tugas tanggung jawab secara dedikatif. Luar biasa," kata dia.
Menurutnya, sebagai bendahara negara, peran Kemenkeu menjadi sangat penting dalam menghadapi kondisi sulit ini terutama untuk membantu masyarakat yang sangat terdampak Covid-19. Meski dalam menjalankan tugas mempunyai keterbatasan, ia sangat berterimakasih kemenkeu tetap solid dan menjalankan tanggung jawab dengan baik.
Ia mengatakan, perjalanan Kemenkeu dalam menghadapi Covid-19 ini baru permulaan dan ia berharap semuanya akan tetap solid dan kompak dalam menjalankan tanggung jawab. Ia pun meneteskan air mata saat berterima kasih atas dedikasi dan perjuangan jajaran Kemenkeu di saat kondisi sulit saat ini.
"Sekali lagi saya sampaikan terima kasih saya. Rasa penghargaan saya. Syukur saya. Sebagai pimpinan dari jajaran kemenkeu. Terima kasih kepada anda semua, terima kasih telah menjalankan tugas. Dan kita terus bersabar bersyukur dan berikhtiar. Minal Aidin Wal Faidzin, maaf lahir dan batin," tutupnya dengan suara berat dan tetesan air mata.
(roy/roy)