Berkemeja Harley-Davidson, Ahmad Sahroni Penuhi Panggilan KPK

by

Berkemeja Harley-Davidson, Ahmad Sahroni Penuhi Panggilan KPK

Ibnu Hariyanto - detikNews Jumat, 14 Feb 2020 14:22 WIB 0 komentar SHARE URL telah disalin

https://awsimages.detik.net.id/community/media/visual/2020/02/14/b6f8d69b-edaf-4820-bced-7033525b9eae_169.jpeg?w=700&q=90
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni memenuhi panggilan KPK (Foto: Ibnu Hariyanto/detikcom)

Jakarta -

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni memenuhi panggilan KPK untuk jadi saksi dalam kasus dugaan suap proyek di Bakamla. Ahmad Sahroni dijadwalkan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka korporasi PT Merial Esa (ME).

Sahroni tiba di KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (14/2/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Ia tampak memakai kemeja hitam dengan tulisan 'Harley Davidson'.

Sahroni tidak berkomentar apapun mengenai kedatangan ke KPK tersebut. Ia hanya melempar senyum sembari berjalan menuju lobi KPK.

Baca juga: KPK Panggil Anggota DPR Ahmad Sahroni terkait Kasus Suap Bakamla

Sahroni dipanggil dalam kapasitas sebagai swasta. Belum diketahui apa keterkaitan Sahroni dalam kasus suap proyek di Bakamla tersebut.

PT ME ditetapkan KPK sebagai tersangka karena diduga membantu memberikan suap kepada Fayakhun Andriadi, yang saat itu menjabat anggota DPR. Suap kepada Fayakhun itu, disebut KPK, diberikan oleh Fahmi Darmawansyah. PT ME diketahui milik dari Fahmi Darmawansyah.

Total suap yang diduga diberikan kepada Fayakhun ialah USD 911.480 atau sekitar Rp 12 miliar. Duit itu diduga diberikan secara bertahap lewat rekening di Singapura dan China dengan tujuan agar Fayakhun mengupayakan agar proyek pengadaan monitoring satellite Bakamla bisa dianggarkan pada APBN-P 2016.

(ibh/dhn) bakamla korupsi bakamla korupsi proyek bakamla ahmad sahroni

0 komentar SHARE URL telah disalin