Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi

by
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_786953_800x600_IMG-20200214-WA0071.jpg
Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_786953_800x600_IMG-20200214-WA0066.jpg
Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_786953_800x600_IMG-20200214-WA0065.jpg
Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_786953_800x600_IMG-20200214-WA0063.jpg
Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_786953_800x600_IMG-20200214-WA0060.jpg
Presiden Jokowi Lepasliarkan Elang Jawa di TN Gunung Merapi

KBRN, Yogyakarta : Presiden Joko Widodo didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo hari ini melakukan peninjauan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Jurang Jero yang masuk dalam Resort Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Srumbung, Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah I Magelang-Sleman, Jumat (14/2/2020).

Tiba di kawasan Jurang Jero pada pukul 09.15 WIB, rombongan Presiden beserta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuldjono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, Kapolda Jawa Tengah Rico Amelza Dahniel, dan Pangdam Diponegoro Mohammad Effendi mendapatkan paparan mengenai seluruh potensi yang ada di wilayah TNGM.

Usai mendapatkan paparan, Presiden dan rombongan melanjutkan pelepasliaran sepasang burung endemik Elang Jawa bernama Abu dan Rossy yang dibawa dari Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) Garut, Jawa Barat. Selain Elang Jawa, rombongan juga melepasliarkan Dua kandang yang berisi burung Kutilang, Trucuk dan Tekukur.

Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk pelestarian lingkungan dan ekosistem kawasan hutan lindung sebagaimana yang menjadi prioritas negara dan harus dimulai untuk kehidupan di masa yang akan datang.

"Kita ingin memulai hal-hal yang berkaitan dengan ekosistem, satwa, flora, dan fauna," kata Presiden.

Usai melepasliarkan sepasang Elang Jawa, Presiden Jokowi melanjutkan kegiatan dengan menanam pohon jenis Pulai dan Vetiver yang diikuti oleh masyarakat sekitar sebagai bentuk formasi Vetiver System untuk penguatan struktur tanah.

Penanaman tersebut bertujuan untuk menghijaukan kembali lahan-lahan yang masih minim tanaman, sehingga dapat memproduksi oksigen yang baik serta mencegah terjadinya bencana seperti banjir dan tanah longsor. Selain Pulai dan Vetiver, peserta lain dari unsur Pentahelix juga menanam jenis tanaman kuat dan produktif lainnya seperti Belimbing, Alpukat, Durian dan sebagainya.

"Kita juga ingin memulai penanaman kembali atau reboisasi di kawasan yang sering banjir dan longsor. Dengan penanaman Vetiver dan tanaman yang berfungsi sebagai penghijauan dan memiiki nilai ekonomis. Itu yang akan kita dorong terus," umgkap Presiden Jokowi.

Setelah melakukan rangkaian kegiatan di TNGM tersebut, Presiden beserta rombongan bertolak ke Yogyakarta untuk melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Sleman.