Bantah Tak Beri Harta Gana-gini pada Lina, Sule Ajak Bertemu Teddy: Kalau Mau Ketemu Ayo
TRIBUNNEWS.COM - Komedian Sule akhirnya buka suara soal pernyataan Teddy yang menyebut almarhumah Lina Jubaedah tak mendapatkan harta gana-gini setelah bercerai.
Sule menegaskan telah memberi Lina Jubaedah sejumlah harta gana-gini.
"Kalau dari pengadilan tidak mendapatkan, tapi saya kasih," ujar Sule, dikutip dari YouTube RCTI INFOTAINMENT, Kamis (13/2/2020).
"Ya kalau proses persidangan almarhum di Pengadilan Agama Cimahi itu sebenernya temen-temen semua sudah mengikuti dari awal sampai putusan itu dibacakan," lanjutnya.
Sule pun mengungkapkan sejumlah aset yang telah diserahkan kepada Lina Jubaedah.
"Rumah Panyawangan, ruko, terus ada beberapa yang sudah dia miliki, dia bawa juga kok. Tanah, rumah dan lain-lain," ungkapnya.
Penjelasan Sule itu sekaligus membantah pernyataan Teddy, yang menyebut tak ada harta gana-gini dalam perceraian mereka.
"Gak kok, statement apa itu. Kalau menurut saya udah yang udah-udah. Enggak usah membual ke mana aja," tegasnya.
Mengenai pertemuan dengan Teddy, Sule mengaku siap dan terbuka untuk bertemu.
Sebab, hubungannya dengan suami almarhumah Lina Jubaedah itu baik-baik saja.
"Kalau mau ketemu ayo dengan tangan terbuka, pintu terbuka. Dengan senang hati, ayo."
"Mau apa, ayo kita ketemu. Enggak ada apa-apa kok saya," katanya.
Namun, Sule meminta Teddy Pardiyana untuk terlebih dulu menemui ibunda dari Lina Jubaedah.
"Saran saya, silaturahmi sama ibu mertuanya, saudara-saudaranya," katanya.
"Itu udah kesitu aja ya, jadi jangan ngomong kesana aja, kalau menurut saya," imbuh Sule.
Harta Lina Jubaedah
Diberitakan sebelumnya, pengacara Lina, Abdurrahman menyebutkan sejumlah harta warisan Lina.
Abdurrahman menyebut harta warisan Lina Jubaedah tersebut didapatkan ketika masih sah menjadi istri Sule.
Seluruh aset warisan Lina Jubaedah akan jatuh kepada anak-anak hasil pernikahan dengan Sule.
Hal tersebut juga sudah tertulis jelas dalam surat wasiat yang dibuat oleh Lina Jubaedah setelah almarhumah bercerai dengan Sule.
"Intinya pembagian aset itu adalah aset milik almarhum sebelum perkawinan dengan Teddy," ucap Abdurrahman saat dihubungi Tribunnews.com, Senin (13/1/2020)."
Ia juga menyebut, harta yang didapat Lina Jubaidah saat bersama Teddy, juga harus dibagikan.
"Kalau ada harta yang didapat setelah perkawinan dengan Teddy maka itu juga harus dibagi," ujar Abdurrahman.
Mengenai bayi Lina bersama Teddy, Abdurrahman mengatakan, tidak berhak atas harta warisan itu.
"Teddy dan bayinya kita anggap enggak ada (hak waris) karena (harta) dari pernikahan sebelumnya," jelas dia.
Ia mengatakan, seluruh harta warisan yang akan dibagi ke anak-anak Lina Jubaedah jika ditotal mencapai sekira Rp 10 miliar.
"Kalau ditotal cukup gede lah ya mencapai Rp 10 miliar," ungkap dia.
Aset-aset tersebut sebagian besar berupa sebidang tanah dan bangunan kos-kosan.
"Rinciannya ada Tanah 2 hektar di pengalengan, ada kos-kosan 32 kamar di Telkom University, ada rumah di villa Banda terus ada tanah di Lembang," jelas Abdurrahman.
"Kemudian tanah di Ciamas terus ada tanah di Bandung, daerah Cilenceng juga ada, itu benda-benda tidak bergeraknya yah belum termasuk perhiasan dan lain-lain," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Bayu Indra Permana)