Alasan Persija Belum Mainkan Marc Klok di Piala Gubernur Jatim 2020

BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Sergio Farias, mengungkapkan alasan dirinya belum memainkan Marc Klok di Piala Gubernur Jatim 2020.

Sejauh ini, Marc Klok belum diberikan kesempatan tampil membela Persija Jakarta di ajang Piala Gubernur Jatim 2020.

Persija Jakarta sudah menjalani dua laga penting selama Piala Gubernur Jatim 2020 masing-masing melawan Persela Lamongan dan Sabah FA.

Menghadapi Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (11/2/2020), Persija Jakarta berhasil menang dengan skor 4-1.

Pada laga kedua, Persija Jakarta berhasil menang melawan Sabah FA 2-0 pada Kamis (13/2/2020).

Baca Juga: Pelatih Persija Mata-matai Laga Arema FC Vs Persela Lamongan

Total enam poin sudah diraih oleh Persija Jakarta selama tampil di Piala Gubernur Jatim 2020.

Persija menjadi pemuncak klasemen sementara dan memastikan diri lolos ke semifinal Piala Gubernur Jatim 2020. 

Dari dua laga yang telah dijalani, pelatih Persija, Sergio Farias, telah memainkan sejumlah rekrutan anyar skuat berjulukan Macan Kemayoran tersebut.

Termasuk Osvaldo Haay yang baru diresmikan beberapa hari lalu.

Namun terkait belum dimainkannya Marc Klok, Sergio Farias memiliki alasan tersendiri.

Dilansir BolaSport.com dari laman Antara News, Sergio Farias mengatakan bahwa kondisi fisik gelandang asal Belanda itu belum 100 persen bugar.

Dijelaskan oleh Farias, Marc Klok merupakan pemain baru dan masih dalam tahap pemulihan.

Baca Juga: Ada Target dari Manajemen Kepada Osvaldo Haay di Persija Jakarta

"Dia pemain baru dan masih dalam pemulihan cedera. Saya mau memastikan fisiknya kembali seperti dahulu," ujar Farias.

Sergio Farias pun berjanji perlahan-lahan akan memberikan kesempatan bermain kepada Klok.

Dalam laga terakhir fase grup Piala Gubernur Jatim 2020, Persija Jakarta akan melawan tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (15/2/2020).

Hasil imbang cukup untuk mengantarkan Persija lolos ke semifinal sebagai juara Grup B Piala Gubernur Jatim 2020.