Lina Jubaedah Bersikeras Melahirkan Secara Normal Meski Terdeteksi Hipertensi

by
https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2020/01/31/1144490/670x335/lina-jubaedah-bersikeras-melahirkan-secara-normal-meski-terdeteksi-hipertensi.jpg
Putri Delina dan Sang Mama, Lina/Instagram Putri Delina. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Lina Jubaedah menderita penyakit hipertensi dan luka di lambung kronis. Semua itu makin parah saat ia bersikeras melahirkan anaknya secara normal meski sudah diminta caesar.

1 dari 3 halaman

Hasil Penyelidikan

Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Galih Indragiri mengungkapkan hal itu berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan. Dokter yang menangani Lina Jubaedah mendeteksi adanya hipertensi yang membahayakan nyawanya.

"Dari dokter yang menangani korban menyampaikan sebelum almarhumah melahirkan, sudah terdeteksi hipertensi. Almarhum bersikeras melahirkan secara normal,"kata dia di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (31/1).

"(Proses melahirkan secara normal) Memungkinkan penyakit tersebut timbul (makin parah). Penyakit yang pertama kali timbul, saat itu disampaikan yang bersangkutan mengalami penyakit lambung," dia menambahkan.

2 dari 3 halaman

Penyakit Lambung Lina

Lalu, sekira tanggal 24 november 2019 penyakit lambung Lina semakin parah hingga mendapatkan perawatan di RS. Santosa, Kota Bandung. Mengenai beragam penyakit yang diderita oleh Lina, Tedy Pardiana selaku suami pun tidak mengetahuinya sebelum diinformasikan oleh dokter.

"Pihak Teddy, tahunya setelah diberitahu oleh pihak rumah sakit. Makanya dari dua kali pemeriksa di (RS) Al-Islam, second opinion (dirujuk) ke (RS) Santosa. Terdeteksi lambung yang kronis, termasuk hipertensinya," jelas Galih.

3 dari 3 halaman

Preeklamsia

Dari berbagai informasi yang berhasil dihimpun, Preeklamsia merupakan suatu bentuk penyakit hipertensi atau tekanan darah tinggi yang terjadi pada ibu hamil. Penyakit ini sangat rumit, berbahaya dan bisa menyebabkan masalah baik bagi ibu maupun janin.

Hal ini bisa meningkatkan beragam risiko bagi ibu melahirkan. Di antaranya, mengalami gangguan pada pembuluh darah di mata hingga buta. Lalu, bisa menyebabkan berkurangnya aliran darah ke plasenta dan meningkatkan risiko bayi lahir secara prematur.

[end]