https://akcdn.detik.net.id/visual/2020/01/31/1571ea1b-9596-4ee7-abef-2a6670e208cf_169.jpeg?w=1280&q=90
Akhir Bahagia Pria Malaysia yang Cari Jodoh dengan Pasang Iklan di Tiang Listrik/ Foto: Twitter

Akhir Bahagia Pria yang Pasang Iklan Cari Jodoh di Tiang Listrik

by

link telah dicopy
Jakarta - Seorang pria asal Malaysia blak-blakan mencari jodohnya dengan cara yang unik. Pria bernama Noor Aziro Abdullah itu menjadi viral di Twitter karena membuat spanduk dan mengiklankan dirinya sendiri. Foto spanduk itu diunggah oleh pria dengan username @lati0s_ di Twitter.

Hal yang bikin netizen terhibur bukannya memasang spanduk atau gambar di media sosial, melainkan ia memasangnya di tiang listrik.

Pria berusia 35 tahun itu mengungkap dirinya berhasil dihubungi oleh seorang wanita. Aziro dihubungi wanita yang seorang pegawai berusia 33 tahun dari Kuala Terengganu. Wanita yang telah menghubunginya itu karena penasaran setelah melihat spanduk tersebut.


Setelah beberapa minggu saling bertukar pesan teks, Aziro akhirnya bertemu dengannya minggu lalu bersama adik perempuannya, Noorazira Abdullah.

"Kami masih berteman karena kami masih berada di bagian awal hubungan," katanya.

"Meskipun dia bilang dia setuju denganku menjadi suaminya, kami masih ingin saling mengenal dahulu," lanjut Aziro.

Sementara itu Noorazira mengatakan ia menyerahkan pada kakaknya untuk memilih siapa calon istrinya, bahkan jika ada beberapa kandidat.

"Saya tidak ingin pemilih dengan calon saudara saya," katanya.

"Selama kandidat bisa menerima kakak saya dan keluarga kami yang sederhana sudah cukup. Kakak saya hanya tukang kayu dan alasan dia memasang spanduk adalah untuk menemukan seseorang yang bisa menerimanya apa adanya," sambung Noorazira.

Awal bulan ini, Aziro memasang beberapa spanduk yang mengiklankan dirinya dalam pencariannya untuk seorang istri. Meskipun spanduk diturunkan oleh Dewan Kota Dungun, Aziro masih menerima banyak panggilan dan pesan teks dari orang asing tentang hal itu.

"Saya masih mendapat telepon dari seluruh penjuru. Sebagian besar dari mereka berasal dari luar Terengganu, ada yang dari Klang, Johor, bahkan Sarawak dan yang mengejutkan saya, saya juga menerima telepon dari Indonesia," ujarnya.

Sementara sebagian besar orang memanggil karena penasaran, Aziro cerita ada satu orang bertanya kepadanya apakah metode ini berhasil karena dia ingin mencobanya untuk temannya.

Aziro juga mengatakan bahwa dia akan mengakhiri pencarian jodoh untuk saat ini karena dia ingin fokus pada hubungannya dengan wanita yang menghubunginya pertama kali.

Simak juga cerita dr.Reisa bertemu jodoh di ajang Puteri Indonesia:

[Gambas:Video Haibunda]

(aci/som)
link telah dicopy