https://www.droidlime.com/wp-content/uploads/2019/03/Apple-Event.jpg

Apple Masih Perkasa di Pasar Smartphone Global

Apple, raksasa teknologi asal Cupertino belum terkalahkan di pasar smartphone global. Ya! berdasarkan laporan Strategy Analytics Apple kembali menduduki posisi paling atas untuk shipments dan marketshare smartphone global pada kuartal keempat 2019.

by

Laporan terbaru dari Strategy Analytics baru saja dirilis. Mereka menyebutkan bahwa pengiriman alias shipments smartphone di pasar global bertahan stabil, yakni berada di angka 375 juta unit pada kuartal keempat tahun 2019. Apple meraih posisi pertama dengan pangsa pasar global sebesar 18,9 persen.

Sementara, Samsung berada di posisi kedua dengan pangsa pasar global mencapai 18,4 persen. Huawei merosot ke posisi ketiga dengan pangsa pasar hanya sebesar 15 persen. Tercatat, pengiriman smartphone setahun penuh mencapai 1,4 miliar unit pada tahun 2019.

Diungkapkan oleh Linda Sui, Direktur Strategy Analytics bahwa pengiriman smartphone global tumbuh nol persen setiap tahun dari 376 juta unit di kuartal keempat 2018 menjadi 374,5 juta unit di kuartal keempat 2019. Ditambahkan, permintaan smartphone di seluruh dunia masih beragam untuk saat ini.

https://www.droidlime.com/wp-content/uploads/2020/01/Startegy-Analytics-Q4-2019.jpg

“Penurunan tajam terjadi di Cina, namun diimbangi dengan pertumbuhan yang kuat di pasar India dan Afrika. Pengiriman smartphone setahun penuh mencapai 1,41 miliar pada 2019, turun 1 persen dari 1,43 miliar pada 2018, karena peningkatan inventaris ringan pada paruh kedua tahun ini,” ungkap Linda Sui.

Dijelaskan juga oleh Linda Sui bahwa ke depan, perang dagang yang terjadi antara Amerika Serikat dengan Cina dan kekhawatiran merebaknya Coronavirus di Cina akan menjadi salah satu hambatan pertumbuhan ponsel pintar pada kuartal pertama tahun 2020.

Neil Mawston, Direktur Eksekutif Strategy Analytics, menambahkan, “Pengiriman iPhone Apple naik 7 persen per tahun dari 65,9 juta unit di seluruh dunia pada kuartal 4 2018 menjadi 70,7 juta di kuartal yang sama pada tahun  2019. Ini adalah kinerja pertumbuhan terbaik Apple sejak 2015.”

Selain itu, Strategy Analytics juga menyebutkan bahwa pasar ponsel pintar global Apple telah meningkat dari 18 persen hingga 19 persen dalam setahun terakhir. Apple pulih, karena harga iPhone 11 yang lebih murah dan permintaan yang lebih sehat di pasar Asia dan Amerika Utara.

Sementara, Samsung mengirimkan 68,8 juta smartphone di seluruh dunia pada kuartal keempat 2019, turun 1 persen dari 69,3 juta pada kuartal keempat 2018. Pasar global Samsung tetap datar di 18 persen, level yang sama dengan tahun lalu. Namun, setahun penuh, Samsung tetap nomor satu dengan pangsa pasar 21 persen pada tahun 2019.

Tercatat, Huawei pada kuartal keempat tahun 2019 hanya mampu mengirimkan 56,0 juta smartphone di seluruh dunia, turun tajam sebesar 7 persen dari 60,5 juta unit pada kuartal keempat tahun 2018. Berbagi pasar global Huawei telah menurun dari 16 persen menjadi 15 persen pada tahun lalu.

Xiaomi, yang tetap berada di posisi keempat, meraih 9 persen pangsa pasar global pada kuartal keempat 2019, naik 7 persen dari tahun lalu. Xiaomi memiliki pasar besar di Eropa Barat dan tetap stabil di pasar di India. Selain itu, Xiaomi juga mendorong keras kategori smartphone 5G dan ini akan menjadi pertumbuhan yang solid di tahun 2020.

Posisi kelima diduduki oleh OPPO yang punya pangsa pasar global sebesar 8 persen selama kuartal keempat 2019, tetap di level yang sama dari tahun lalu. OPPO sedang berekspansi sekuat tenaga ke Eropa Barat, dengan model-model baru seperti Reno 5G, tetapi tetap di bawah tekanan dari Huawei di rumahnya sendiri di Cina.

Artikel terkait:

  1. Samsung Dikepung Pabrikan Smartphone Asal Cina di Pasar Indonesia
  2. Xiaomi Dominasi Pasar Global untuk Perangkat Wearable
  3. Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
  4. Bikin Aliansi, OPPO, vivo dan Xiaomi Bakal Hadirkan Aplikasi File Sharing
  5. Tertarik Meminang yang Mana, Xiaomi Mi Note 10 Pro atau Samsung Galaxy A71?

Via: Strategy Analytics