https://cdn1.katadata.co.id/media/images/thumb/2020/01/22/2020_01_22-17_17_16_de0c4184ef961434efbb36dbdc8e4c90_960x640_thumb.jpg
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo (tengah) berbincang dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono (kiri), saat mengunjungi "viewing deck" Puncak Waringin, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (20/1/2020). Kementerian PUPR menargetkan pembangunan infrastruktur Puncak Waringin bisa selesai pada tahun ini.ANTARA FOTO/Desca Lidya

Kementerian PUPR Targetkan Pembangunan Puncak Waringin Beres Tahun Ini

Kementerian PUPR menyebut Puncak Waringin akan menjadi tujuan wisata dan tempat pelatihan industri kreatif di Labuan Bajo.

by

SOROT : Berkah 10 Bali Baru

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan kawasan pariwisata Puncak Waringin tahap dua selesai pada tahun ini. Kementerian pun telah meneken kontrak tender pembangunan infrastruktur tersebut.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan proses pembangunan sudah mulai digarap. Saat ini dalam tahap menyelesaikan sarana dan prasarana pendukung yang meliputi jalan, pelabuhan, pengelolaan sampah, dan air bersih.

Selain itu, training class untuk industri kreatif juga akan dibangun pada kawasan itu untuk menggerakkan industri kreatif masyarakat setempat. Dengan begitu, pemerintah berharap pembangunan Puncak Waringin dapat menggerakkan roda perekonomian.

"Jadi ada tempat training yang sekarang ini kan tempat souvernir-nya untuk selfie dan melihat pemandangan. Tapi nanti ada juga tempat untuk training class," kata Basuki di Jakarta pada Jumat (31/1).

(Baca: Jokowi Ingin Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Turis Tajir)

Presiden Joko Widodo menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) bisa meningkat 1000% seiring dengan penataan Labuan Bajo. 

Jokowi mengatakan penataan Labuan Bajo dapat mendorong semakin banyak turis berkunjung. Dengan demikian, wisatawan akan banyak berbelanja di wilayah tersebut dan berdampak terhadap pendapatan daerah yang naik 10 kali lipat. 

Menurut Jokowi, kondisi itu akan memiliki dampak ekonomi ke masyarakat. Selain itu, Kepala Negara meyakini menggeliatnya pariwisata di Labuan Bajo akan mampu meningkatkan lapangan kerja bagi masyarakat. 

"Kami harapkan nanti memiliki dampak ekonomi kepada masyarakat," kata Jokowi di Manggarai Barat, NTT, Selasa (21/1).

 

(Baca: Labuan Bajo Dibenahi, Jokowi Targetkan Pendapatan Daerah Naik 1.000%)

Video Pilihan