Libur Natal dan Tahun Baru, Kemenhub Siapkan 55 Bus Mudik Gratis

by
https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2019/12/09/1132179/670x335/libur-natal-dan-tahun-baru-kemenhub-siapkan-55-bus-untuk-mudik-gratis.jpg
Ilustrasi mudik gratis. ©2019 Merdeka.com/Kirom

Merdeka.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyediakan bus gratis untuk mengangkut masyarakat pada saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Nantinya, bakal ada 55 bus gratis yang akan disiapkan pihaknya.

"Jadi nanti memang kita uji coba mudah-mudahan meski busnya gak besar hanya 35 bus (gratis), dari Jasa Raharja 20 bus," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Cucu Mulyana saat ditemui di Jakarta, Senin (9/12).

Dia mengatakan sejauh ini dari beberapa bus yang disediakan baru terisi sekitar 75 persen. Dia berharap jelang keberangkatan tingkat keterisian bus gratis yang disiapkan pihaknya akan mencapai 100 persen.

"Kursinya baru 75 persen. Sedang kita lihat agar dalam seminggu bisa diisi semua," imbuh dia.

Adapun untuk periode Nataru pada tahun ini titik keberangkatan tidak lagi dilakukan di Monas seperti tahun sebelumnya. Akan tetapi dilakukan di beberapa titik terminal salah satunya adalah di Terminal Pulo Gebang.

"Mudik tahun ini kita ke 5 kota tujuan Semarang, Jogja, Solo, Boyolali dan Malang," tandasnya.

1 dari 1 halaman

Proyek Bandara Dihentikan saat Libur Natal

https://cdns.klimg.com/merdeka.com/i/w/news/2019/12/09/1132179/paging/540x270/proyek-bandara-dihentikan-saat-libur-natal-rev2.jpg

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) meminta agar seluruh proyek pengerjaan konstruksi pembangunan di sejumlah bandara udara dapat dihentikan sementara pada saat periode Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru). Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen pihaknya untuk menjamin keselamatan penerbangan udara.

"Dan karena di banyak bandara udara kegiatan kontruksi, maka kami meminta penghentian sementara pengerjaan proyek yang mengganggu keselamatan penerbangan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana B Pramesti dalam konferensi pers di Kantornya, Jakarta, Senin (9/12).

Untuk mengantisipasi keselamatan kepada masyarakat khususnya yang menggunakan moda transportasi udara, pihaknya juga akan melakukan inspeksi keselamatan atau ramp check untuk seluruh maskapai. Upaya itu dilakukan agar seluruh maskapai memenuhi standar penerbangan.

"Inspeksi sudah dilakukan di semua otoritas semua bandara, kita lakukan intensif sebelum jelang Nataru," katanya.

Di samping itu dirinya juga mengantisipasi terjadinya curah hujan yang diperkirakan akan terjadi pada saat periode Nataru. Seluruh operator bandara diminta untuk mewaspadai landasan pacu agar tetap tetap berlangsung aman.

"Karena sama musim hujan landasan perlu mendapat perhatian utama, tidak boleh dilupain juga," tandas dia. [idr]

Baca juga:
Imbas Penyelundupan Harley, Kemenhub Beri Denda Hingga Rp100 Juta ke Garuda Indonesia
Kemenhub Belum Terima Surat Pemberhentian Direksi Garuda Indonesia
BPTJ Siapkan Skema Lalu Lintas Antisipasi Kemacetan di Puncak Saat Tahun Baru
Natal dan Tahun Baru, Jumlah Penumpang Pesawat Diprediksi Capai 5,3 Juta Orang
Kemenhub Minta Pengerjaan Proyek di Bandara Dihentikan Sementara Saat Libur Natal
Libur Natal Dan Tahun Baru, Pertamina Beri Diskon Avtur 20 Persen di Indonesia Timur