https://cdns.klimg.com/bola.net/library/upload/21/2019/12/salzburg-liverpool_adadf22.jpg
Liga Champions, Red Bull Salzburg vs Liverpool © Bola.net

Prediksi Red Bull Salzburg vs Liverpool 11 Desember 2019

by

Bola.net - Liverpool membutuhkan hasil positif di Austria. Red Bull Salzburg, yang sempat membuat mereka panas dingin di Anfield, perlu dikalahkan. Jika sampai tumbang, The Reds bisa mengulangi nasib pahit Chelsea pada musim 2012/13 silam.

Juara bertahan Liverpool akan bertandang ke markas Salzburg pada matchday pemungkas Grup E Liga Champions 2019/20, Rabu (11/12/2019).

Liverpool (10 poin), Napoli (9), dan Salzburg (7) masih sama-sama berpeluang lolos ke babak 16 besar. Hanya Genk (1) yang sudah pasti kandas.

Liverpool akan lolos jika mereka imbang, atau jika Napoli kalah menjamu Genk di partai satunya. Sementara itu, Salzburg akan lolos jika mereka mengalahkan Liverpool dan Napoli gagal menang. Jika Napoli menang, maka Salzburg harus mengalahkan Liverpool dengan skor lebih baik daripada 4-3, skor di mana mereka kalah melawan The Reds pada matchday 2.

Salzburg dan Liverpool sudah memanaskan mesin untuk duel penentuan ini.

Di liga utama Austria akhir pekan kemarin, Salzburg menghajar Tirol 5-1 lewat gol-gol Patson Daka, Erling Braut Haaland, Masaya Okugawa, Takumi Minamino, dan Andreas Ulmer.

Di Premier League, Liverpool menghantam tuan rumah Bournemouth 3-0. Alex Oxlade-Chamberlain mencetak satu gol. Mohamed Salah, yang mencetak dua gol ke gawang Salzburg pada matchday 2, turut sekali merobek gawang Bournemouth. Satu gol juga disumbangkan oleh 'alumni' Salzburg selain Sadio Mane, yakni Naby Keita.

Laga-laga yang melibatkan Salzburg hampir selalu menyajikan banyak gol. Total 94 gol telah diciptakan Salzburg dalam 25 laga di semua kompetisi musim ini, dan Haaland memberi kontribusi 28 gol.

Salzburg siap habis-habisan di laga pemungkas. Hak lolos ke babak selanjutnya siap mereka perjuangkan. Namun, Liverpool tentu juga bakal tampil optimal. The Reds pasti tak ingin mengulangi aib Chelsea 2012/13, menjadi tim juara bertahan Liga Champions yang gagal lolos ke babak 16 besar.