Apresiasi Presiden Jokowi - NOC Indonesia Kepada Casugay, Atas Aksi Heroik Di Olahraga Selancar

by
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_756424_800x600_IMG_20191209_144307.jpg
Apresiasi Presiden Jokowi - NOC Indonesia Kepada Casugay, Atas Aksi Heroik Di Olahraga Selancar
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_756424_800x600_IMG_20191209_143410.jpg
Apresiasi Presiden Jokowi - NOC Indonesia Kepada Casugay, Atas Aksi Heroik Di Olahraga Selancar
http://imgcdn.rri.co.id/thumbs/berita_756424_800x600_IMG_20191209_143358.jpg
Apresiasi Presiden Jokowi - NOC Indonesia Kepada Casugay, Atas Aksi Heroik Di Olahraga Selancar

KBRN, Manila : Presiden Republik Indonesia. Joko Widodo sangat mengapresiasi aksi heroik yang dilakukan peselancar tuan rumah Filipina, Roger Casugay dalam menyelamatkan peselancar Indonesia, Arip Nurhidayat saat terjadi insiden dalam pertandingan cabang olahraga selancar SEA Games XXX di Subic, Filipina.

" Memenangkan kompetisi itu penting, sportivitas olahraga juga harus dijunjung tinggi, tapi kemanusiaan di atas segalannya. Apresiasi saya untuk peselancar Filipina Roger Casugay yang merelakan kesempatan meraih medali emas demi menolong pesaingnya, atlet Indonesia Arip Nurhidayat yang terjatuh dalam lomba," tulis Presiden Jokowi dalam akun instagram pribadi @jokowi, Senin (9/12/2019)

Hal senada juga diungkapkan Presiden National Olympic Committe (NOC) Indonesia, Raja Sapta Oktohari dan Chef de Missiòn (CdM) Kontingen Indonesia, Harry Warganegara di Filipina.

"NOC Indonesia mengucapkan terimakasih kepada NOC Filipina khususnya Casugay yang telah menunjukkan esensi dari pertandingan persahabatan yg sesungguhnya. Menang atau kalah memang penting, tapi persaudaraan dan kemanusiaan jauh lebih penting dari itu semua," kata Raja Sapta Oktohari di Manila, Filipina, dalam keterangan kepada Radio Republik Indonesia (RRI), di Filipina, Senin (9/12/2019).

"Ya, sebagai pimpinan Kontingen Indonesia, saya akan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Phisgoc dan pimpinan Kontingen Filipina. Kita sangat menghargai tindakan atlet Filipina tersebut," ujar Harry Warganegara Harun.

Secara terpisah,  pakar hukum olahraga, Yusup Suparman mengatakan kejadian yang menimpa altet selancar Indonesia yang ditolong oleh Atlet Filipina, patut dihormati dan diapresiasi sebagai cerminan "sikap respect" yang ditunjukan oleh atlet satu sama lainnya. "Merujuk pada statuta SEA Games "SEAGF Charter" filosofi SEA Games dilaksanakan dengan tujuan "denote friendship, brotherly love" and unity of purpose". Sikap ini telah ditunjukkan atlet selancar Filipina terhadap Atlet Indonesia," ungkapnya.  

 "Sikap respect yang ditunjukan atlet peselancar Philipina ini harus menjadi virus pada atlet lainnya yang sedang bertanding. Jika terjadi force majure (keadaan kahar), mereka wajib melaksanakan semangat dan nilai-nilai pilosofi SEAGF. Persahabatan, cinta persaudaraan dan tujuan persatuan harus terjaga," tandasnya. 

Seperti pemberitaan di media sosial yang sempat viral diinformasikan Roger Casugay, peselancar Filipina yang rela melepas peluangnya memperoleh medali di cabang Selancar Longboard Putra, karena menolong atlet Indonesia Arip Nurhidayat, yang tergulung ombak besar pantai Monaliza di La Union, Subic, Filipina, Jumat (6/12/2019) kemarin.

Casugay yang saat itu memiliki peluang untuk melaju ke final, memilih meninggalkan perlombaan, karena melihat pesaingnya dari Indonesia terlepas dari papan selancar dan terbawa ombak besar. Casugay menolong Arip, dan berbagi papan selancar hingga ke tepi pantai.

Aksi heroik ini sendiri awalnya diabadikan oleh Jefferson Ganuelas, seorang peselancar lokal pada media sosial Facebook pribadinya, sebelum akhirnya diunggah kembali melalui halaman facebook resmi SEA Games Filipina 2019.

(Keterabgan Foto : Dok.Instagram dan RRI)