https://gilabola.com/wp-content/uploads/2019/12/Liga-Internasional-Timnas-Rusia.jpg

Timnas Rusia Dilarang Berlaga di Piala Dunia 2022 Gegara Kasus Doping

by

Gilabola.com – Timnas Rusia tak akan berlaga di Piala Dunia 2022, bahkan Olimpiade 2020, setelah dijatuhi larangan bermain selama empat tahun akibat terbukti doping.

Adalah Badan Anti-doping Dunia (WADA) yang telah menjatuhkan larangan bermain selama empat tahun kepada atlet-atlet asal Rusia di semua acara olahraga utama, termasuk Piala Dunia 2022 mendatang.

Ini berarti, bendera dan lagu kebangsaan Rusia tidak akan diizinkan berkibar serta diperdengarkan di acara-acara seperti Olimpiade Tokyo 2020 dan Piala Dunia 2022 di Qatar.

Tapi, para atlet yang bisa membuktikan bahwa mereka tidak ternoda oleh skandal doping ini masih akan bisa bersaing di bawah bendera netral.

Komite eksekutif WADA membuat keputusan ini dengan suara bulat dalam sebuah pertemuan di Lausanne, Swiss. Itu terjadi setelah Badan Anti-doping Rusia (RUSADA) dinyatakan tidak patuh dan memanipulasi data laboratorium yang diserahkan kepada penyelidik pada Januari 2019.

Mereka diharuskan menyerahkan data kepada WADA sebagai syarat pemulihan kembali yang cukup kontroversial pada 2018 lalu, setelah skorsing tiga tahun akibat skandal doping yang disponsori negara.

WADA pun mengatakan, RUSADA memiliki 21 hari untuk mengajukan banding terhadap larangan tersebut. Dengan demikian, banding akan dirujuk ke Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga (CAS).

Sebanyak 168 atlet Rusia berkompetisi di bawah bendera netral pada Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Utara, setelah negara itu dilarang mengikuti Olimpiade Musim Dingin 2014, yang diselenggarakan di Sochi di wilayah Krasnodar Krai di pinggiran Laut Hitam.

Menurut BBC Sport, kasus pelarangan ini bukan yang pertama bagi Rusia, karena sebelumnya mereka juga telah dilarang untuk ikuti kejuaraan atletik bahkan sejak 2015 lalu.

Timnas Rusia Tetap Berlaga di Piala Eropa 2020

Meski ada larangan tersebut, Timnas Rusia tetap bisa berlaga di Piala Eropa 2020 – di mana St Petersburg akan menjadi salah satu tuan rumah kejuaraan ini. Alasannya, otoritas sepakbola Eropa (UEFA) tidak didefinisikan sebagai ‘organisasi acara utama’ sehubungan dengan keputusan mengenai pelanggaran anti-doping tersebut.