Ada Info Direksi Garuda Diumumkan Hari Ini

Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir telah memecat 4 direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Selanjutnya Erick akan mencari calon pengganti mereka.

Erick Thohir punya waktu maksimal 45 hari mencari dan mengumumkan pengganti 4 direksi tersebut. Namun, menurut Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Polana B Pramesti, perombakan direksi Garuda Indonesia diumumkan sore ini.

"Saya dapat info sore ini ada pengumuman penggantian direksi. Tapi saya nggak tahu, nggak ada pemberitahuan ke kita, siapa yang diganti juga kami belum tahu," ucap Polana di kantornya, Jakarta Pusat, Senin (9/12/2019).


Polana menambahkan Kementerian Perhubungan telah menerima surat pemberhentian Ari Askhara dari posisi Direktur Utama (Dirut) dan penetapan pelaksana tugas (Plt) Dirut.

"Terkait dengan case Garuda bahwa sampai tadi malam, kami cuma baru menerima surat pemberitahuan telah terjadi penggantian dirut dengan melampirkan surat pemberhentian dan penunjukan Plt," tutur Polana.

Sedangkan surat pemberhentian direktur lainnya belum diterima Kemenhub.

"Memang kemarin oleh komisaris utama dibilang kalau, akan, masih akan ya, pemberhentian terhadap direksi yang terkait secara langsung maupun tidak langsung. Namun sampai siang ini, belum ada pemberitahuan itu," terang Polana.


Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir sudah memecat direksi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang terlibat penyelundupan motor Harley Davidson dan sepeda Brompton. Mereka yang dipecat adalah I Gusti Ngurah Askhara atau Ari Askhara (Direktur Utama Garuda), Iwan Joeniarto (Direktur Teknik dan Layanan Garuda), Mohammad Iqbal (Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha), dan Heri Akhyar (Direktur Capital Human).

Simak Video "Garuda Indonesia Perkenalkan Armada Barunya, Yuk Intip!"
[Gambas:Video 20detik]
(hns/hns)